PENAWARAN
Fakultas Ilmu Sosial
Program Studi Ilmu Komunikasi
Universitas Negeri Yogyakarta
Penawaran
alam ilmu ekonomi, adalah
banyaknya barang atau jasa yang tersedia
dan dapat ditawarkan oleh produsenkepada konsumen pada setiap tingkat harga selama periode
waktu tertentu.
Penawaran dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Antara lain harga barang, tingkat teknologi, jumlah produsen di pasar, harga bahan baku, serta harapan,
spekulasi, atau perkiraan.
Di antara faktor-faktor di atas, harga barang
dianggap sebagai faktor terpenting dan sering dijadikan acuan untuk melakukan
analisis penawaran. Harga berbanding lurus dengan jumlah penawaran. Jika harga
tinggi, maka produsen akan berlomba-lomba menjajakan barangnya sehingga
penawaran meningkat. Sementara itu, jika harga turun, maka produsen akan
menunda penjualan atau menyimpan produknya di gudang sehingga
jumlah penawaran akan berkurang.
Faktor teknologi akan memengaruhi output barang atau jasa yang akan dihasilkan
produsen. Semakin tinggi teknologi, semakin cepat barang dihasilkan, maka
semakin besar pula penawaran yang terjadi.
Harga-harga barang lain, termasuk di antaranya
harga bahan baku, juga ikut memengaruhi penawaran. Semakin mahal harga bahan
baku, semakin mahal pula harga produk yang dihasilkan. Namun biasanya, kenaikan
harga bahan baku cenderung mengurangi keuntungan yang diterima oleh produsen,
sehingga produsen akan mengurangi tingkat produksi dan mengurangi tingkat
penawaran.
Hukum Penawaran
Bahwa semakin tinggi harga, jumlah
barang yang ditawarkan semakin banyak. Sebaliknya semakin rendah harga barang,
jumlah barang yang ditawarkan semakin sedikit. Inilah yang disebut hukum
penawaran. Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang
ditawarkan dengan tingkat harga. Dengan demikian bunyi hukum penawaran
berbunyi:
“
|
"Semakin tinggi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia
ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit jumlah
barang yang bersedia ditawarkan.”
|
”
|
Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor
lain yang memengaruhi penawaran tidak berubah (ceteris paribus).
Faktor-faktor yang Memengaruhi Penawaran
Penawaran dan produksi mempunyai
hubungan yang sangat erat. Hal-hal yang mendorong dan menghambat kegiatan
produksi berpengaruh terhadap jumlah penawaran. Berikut ini faktor-faktor yang
memengaruhi penawaran:
·
Harga barang itu sendiri
Apabila harga barang yang ditawarkan
mengalami kenaikan, maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan meningkat.
Sebaliknya jika harga barang yang ditawarkan turun jumlah barang yang
ditawarkan penjual juga akan turun. Misalnya jika harga sabun mandi meningkat
dari Rp1.500,00 menjadi Rp2.000,00, maka jumlah sabun mandi yang penjual
tawarkan akan meningkat pula.
·
Harga barang pengganti
Apabila harga barang pengganti meningkat
maka penjual akan meningkatkan jumlah barang yang ditawarkan. Penjual berharap,
konsumen akan beralih dari barang pengganti ke barang lain yang ditawarkan,
karena harganya lebih rendah. Contohnya harga kopi meningkat menyebabkan harga
barang penggantinya yaitu teh lebih rendah, sehingga penjual lebih banyak
menjual teh.
·
Biaya produksi
Biaya produksi berkaitan dengan biaya
yang digunakan dalam proses produksi, seperti biaya untuk membeli bahan baku,
biaya untuk gaji pegawai, biaya untuk bahan-bahan penolong, dan sebagainya.
Apabila biaya-biaya produksi meningkat, maka harga barang-barang diproduksi
akan tinggi. Akibatnya produsen akan menawarkan barang produksinya dalam jumlah
yang sedikit. Hal ini disebabkan karena produsen tidak mau rugi. Sebaliknya
jika biaya produksi turun, maka produsen akan meningkatkan produksinya. Dengan
demikian penawaran juga akan meningkat.
·
Kemajuan teknologi
Kemajuan teknologi sangat berpengaruh
terhadap besar kecilnya barang yang ditawarkan. Adanya teknologi yang lebih
modern akan memudahkan produsen dalam menghasilkan barang dan jasa. Selain itu
dengan menggunakan mesin-mesin modern akan menurunkan biaya produksi dan akan
memudahkan produsen untuk menjual barang dengan jumlah yang banyak. Misalnya
untuk menghasilkan 1 kg gula pasir biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan
Manis sebesar Rp4.000,00. Harga jualnya sebesar Rp7.500,00/kg. Namun dengan
menggunakan mesin yang lebih modern, perusahaan Manis mampu menekan biaya
produksi menjadi Rp3.000,00. Harga jual untuk setiap 1 kilogramnya tetap yaitu
Rp7.500,00/kg. Dengan demikian perusahaan Manis dapat memproduksi gula pasir
lebih banyak.
Pajak yang merupakan ketetapan
pemerintah terhadap suatu produk sangat berpengaruh terhadap tinggi rendahnya
harga. Jika suatu barang tersebut menjadi tinggi, akibatnya permintaan akan
berkurang, sehingga penawaran juga akan berkurang.
·
Perkiraan harga pada masa depan
Perkiraan harga pada masa datang sangat
memengaruhi besar kecilnya jumlah penawaran. Jika perusahaan memperkirakan
harga barang dan jasa naik, sedangkan penghasilan masyarakat tetap, maka
perusahaan akan menurunkan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Misalnya
pada saat krisis ekonomi, harga-harga barang dan jasa naik, sementara
penghasilan relatif tetap. Akibatnya perusahaan akan mengurangi jumlah produksi
barang dan jasa, karena takut tidak laku.
Jenis-jenis Penawaran
·
Penawaran Individu
Penawaran individu adalah jumlah barang
dan/atau jasa yang ditawarkan seorang penjual atau produsen pada waktu, tempat
dan satuan harga tertentu.
·
Penawaran Pasar
Penawaran pasar adalah jumlah barang
dan/atau jasa yang ditawarkan sekelompok penjual atau beberapa orang produsen
pada waktu, tempat dan satuan harga tertentu.
Persamaan penawaran : Qs = -100 + 0,001
Pq
Faktor-faktor yang Memepngaruhi Penawaran
a. Harga barang dan jasa.
b. Harga input atau biaya produksi.
c. Teknologi produksi.
d. Keuntungan yang diinginkan oleh produsen.
e. Banyaknya penjual atau pesaing.
Kurva Penawaran)Pergeseran(5. Penawaran
Jika terjadi perubahan harga pada factor-faktor yang mempengaruhi penawaran selain harga, maka akan mengakibatkan kurva penawaran akan bergeser. Bahwa setiap perubahan yang mengakibatkan pertambahan jumlah penawaran pada tingkat harga tertentu, maka akan menggeser kurva penawaran ke kanan begitu juga apabila setiap perubahan yang menunjukkan jumlah penawaran pada tingkat harga tertentu, maka akan menggeser kurva penawaran ke kiri.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kurva penawaran :
a. Perubahan biaya produksi.
b. Teknologi yangdigunakan.
c. Harapan mendapatkan laba.
d. Harapan masa yang akan datang.
6. Fungsi Penawaran
Secara umum fungsi penawaran ditulis sebagai berikut
dengan rumus :)Q2, P2( dan B )Q1, Q2(Untuk
menentukan persamaan fungsi penawaran melalui dua titik A
Contoh :
Pada saat harga Rp. 700,00 jumlah abrang yang ditawarkan 30 unit kemudian harga naik menjadi Rp. 1.000,00 jumlah barang yang ditawarkan sebanyak 50 unit, bagaimana fungsi penawarannya ?
Jawab :
)Q – 30(P – 700 = 15
P – 700 = 15 Q – 450
P = 15Q + 700 – 450
P = 15 Q + 250
)Q – 30(P-700 =
Pada saat harga Rp. 700,00 jumlah abrang yang ditawarkan 30 unit kemudian harga naik menjadi Rp. 1.000,00 jumlah barang yang ditawarkan sebanyak 50 unit, bagaimana fungsi penawarannya ?
Jawab :
)Q – 30(P – 700 = 15
P – 700 = 15 Q – 450
P = 15Q + 700 – 450
P = 15 Q + 250
)Q – 30(P-700 =
Elastisitas Penawaran
Elastisitas
penawaraan (elasticity of supply) adalah pengaruh perubahan harga terhadap
besar kecilnya jumlah barang yang ditawarkan atau tingkat kepekaan perubahan
jumlah barang yang ditawarkan terhadap perubahan harga barang. Adapun yang
dimaksud koefisien elastisitas penawaran adalah angka yang menunjukkan
perbandingan antara perubahan jumlah barang yang ditawarkan dengan perubahan
harganya. Besar kecilnya koefisien elastisitas penawaran dapat dihitung dapat
dengan rumus sebagai berkut.
Keterangan:
ΔQ : perubahan jumlah penawaran
ΔP : perubahan harga barang
P : harga barang mula-mula
Q : jumlah penawaran mula-mula
Es : elastisitas penawaran
ΔQ : perubahan jumlah penawaran
ΔP : perubahan harga barang
P : harga barang mula-mula
Q : jumlah penawaran mula-mula
Es : elastisitas penawaran
Contoh:
Pada saat harga Rp500,00 jumlah barang yang ditawarkan 40 unit, kemudian harga turun menjadi Rp300,00 jumlah barang yang ditawarkan 32 unit. Hitunglah besarnya koefisien elastisitas penawarannya!
Jawab:
Seperti
halnya elastisitas permintaan, elastisitas penawaran juga terdapat lima macam,
yaitu:
Keterangan:
% ΔQs : Persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan
% ΔPs : Persentase perubahan harga barang
% ΔQs : Persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan
% ΔPs : Persentase perubahan harga barang
b.
Kurva Elastisitas Penawaran
Cara
praktis menentukan besarnya elastisitas tanpa mencari turunan Q atau Q1, yaitu:
1)
Jika persamaan fungsi menunjukkan P = a – bQ (fungsi permintaan) dan P = a + bQ
(fungsi Penawaran), maka rumus elastisitasnya adalah sebagai berikut.
Contoh
1:
Diketahui fungsi permintaan P = 100 – 2Q. Hitung elastisitas permintaan pada tingkat harga P = 50!
Diketahui fungsi permintaan P = 100 – 2Q. Hitung elastisitas permintaan pada tingkat harga P = 50!
Jawab:
Dengan cara biasa Jika P = 50, maka
Dengan cara biasa Jika P = 50, maka
50
= 100 – 2Q
2Q = 50
Q = 25
2Q = 50
Q = 25
Contoh
2:
Diketahui fungsi penawaran P = 100 + 2Q. Hitunglah elastisitas penawaran pada tingkat harga P = 500!
Diketahui fungsi penawaran P = 100 + 2Q. Hitunglah elastisitas penawaran pada tingkat harga P = 500!
Jawab:
Dengan cara biasa Jika P = 500, maka
500
= 100 + 2Q
-2Q = -400
Q = 200
-2Q = -400
Q = 200
Contoh
3:
Diketahui Fungsi penawaran P = -100 + 2Q. Hitung elastisitas penawaran pada tingkat harga P = 400!
Diketahui Fungsi penawaran P = -100 + 2Q. Hitung elastisitas penawaran pada tingkat harga P = 400!
Jawab:
Dengan cara biasa Jika P = 400, maka
Dengan cara biasa Jika P = 400, maka
400
= -100 + 2Q
-2Q = -500
Q = 250
-2Q = -500
Q = 250
2)
Jika persamaan fungsi menunjukkan Q = a – bP (fungsi permintaan) dan Q = a + bP
(fungsi penawaran), maka rumus elastisitasnya adalah sebagai berkut.
Contoh
1:
Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Q =50 – 1/2 P.
Tentukan besar elastisitas permintaan pada tingkat harga P = 80!
Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Q =50 – 1/2 P.
Tentukan besar elastisitas permintaan pada tingkat harga P = 80!
Jawab:
Dengan cara biasa
Jika P = 80, maka Q =50 – 1/2 (80)
Q = 50 – 40
Q = 10
Dengan cara biasa
Jika P = 80, maka Q =50 – 1/2 (80)
Q = 50 – 40
Q = 10
Contoh
2:
Fungsi penawaran suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Q = 50 + 2P. Tentukan besar elastisitas penawaran pada tingkat harga P = 50!
Fungsi penawaran suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Q = 50 + 2P. Tentukan besar elastisitas penawaran pada tingkat harga P = 50!
Jawab:
Dengan cara biasa
Jika P = 50, maka Q = 50 + 2(50)
Q = 50 + 100
Q = 150
Dengan cara biasa
Jika P = 50, maka Q = 50 + 2(50)
Q = 50 + 100
Q = 150